• Laki - Laki
• Usia Maksimal 26 Tahun
• Pendidikan Min. S1 Semua Jurusan
• Menguasai Bahasa Inggris
• Menguasai Ms. Office (Excel, Word , Power Point)
• Memiliki pengalaman dalam menghandle Export/Import dokumen minimal 1 tahun
• memliki kemampuan negosiasi yang baik
• Komunikatif, Bisa bekerja sama dengan tim
• Menguasai dan mampu mengoperasikan aplikasi CEISA 4.0

• Memiliki pengalaman kerja minimal 3 tahun di bidang Procurement, diutamakan di industri yang berkaitan dengan keamanan pangan atau industri makanan.
• Terbukti berpengalaman dalam pengadaan bahan baku, kemasan, dan material lainnya yang sesuai dengan standar keamanan pangan (FSSC 22000, ISO 22000).

1. Untuk melakukan proses pemesanan ulang pada kelompok pemasok Anda, dan kemudian menginterpretasikan laporan ini dan melakukan pemesanan pembelian.
2. Untuk memastikan bahwa produk dibeli, dengan jumlah dan kualitas yang dibutuhkan, dan pada waktu yang tepat, untuk memastikan manfaat biaya yang optimal bagi perusahaan. Ini berarti Anda harus mengetahui dan memahami setiap detail tentang sistem pemesanan ulang komputer.
3. Melacak pesanan dan memastikan pengiriman tepat waktu
4. Melakukan riset pasar untuk mengidentifikasi tren harga
5. Mengevaluasi penawaran dari vendor dan menegosiasikan harga yang lebih baik
6. Mempersiapkan analisis biaya

- Maintain financial reports, and general ledger accounts.

- Maintain and balance accounts by verifying, allocating, posting, reconciling transactions.

- Manage the implementation of monthly Stock Opname (raw material, asset) in Head Office, Central Kitchen (Production) and All Outlet Remboelan.

- Monitor and review the inventory related movement.

- Organize and update financial documentation.

Job description:

• Inventory Management: Oversee and manage inventory in the ERP system, ensuring accurate stock levels and efficient workflows.
• MSDS Management: Maintain and regularly review Material Safety Data Sheets (MSDS) to ensure compliance with safety regulations.
• Regulatory Compliance: Develop and maintain corporate regulatory standards to ensure alignment with all relevant laws, regulations, and directives
• Regulatory Monitoring: Stay informed on regulatory changes and advise the company on necessary adjustments to our portfolio or product pipeline.
• Risk Management: Design and execute risk management strategies, identifying potential risks, evaluating consequences, and proposing solutions to address business needs effectively

• Monitor  and co - ordinates on materials shortages, expediting and ensuring availability to support production plan
• Maintain and improve system, process and workflow to maximize accurate inventory records
• Check and ensure completeness and consistence of purchase orders, contracts and shipping list for the entire for the inventory process
• Track order and investigate problems
• Ensure the whole supply chain is in order so as to smoothen the operation

• Mencari dan menentukan vendor yang berkualitas untuk pengadaan barang – barang & jasa untuk kebutuhan rutin & non rutin sehingga dapat mendukung penyediaan barang dan jasa yang diminta oleh dept terkait
• Membuat dan mencetak PO (Purchase Order) dan mengirimkannya kepada pihak vendor, agar proses pembelian dapat berjalan dengam baik sesuai jadwal dan spesifikasi yang diinginkan
• Melakukan folllow up terhadap kedatangan barang, agar barang datang tepat waktu dan sesuai jadwal
• Membuat laporan untuk pengadaan barang dan jasa untuk menjadi bahan informasi bagi atasan dan untuk dalam pengambilan keputusan

• Melakukan perencanaan dan pelaksanaan pengelolaan inventory
• Melakukan replenishment dan distribusi Fluid Connectors Group (FCG)
• Menjaga On-Time dan In-Full, Days of Inventory, dan readyness support FCG setiap masing-masing customer

• Menentukan level inventory yang mana terhadap operasional
• Analisa minimal dan maksimal sediaan
• Analisa tingkat kewajaran nilai Inventory
• Analisa terhadap barang-barang surplus atau barang yang pergerakannya lambat dan rekomendasi tindakan yang diperlukan
• Analisa terhadap barang-barang yang berpotensi stock mati